Menu

Gus Mendem Gus Mendem Author
Title: Simpang Siur Kisah Penyaliban & Kenaikan Yesus
Author: Gus Mendem
Rating 5 of 5 Des:
Gus Mendem Pendek saja ..... BAGAIMANA KALIAN MENJELASKAN INI? [Yohanes 19:30] Sesudah Yesus meminum anggur itu, berkatalah Ia; "Sudah ...


Pendek saja .....
BAGAIMANA KALIAN MENJELASKAN INI?

[Yohanes 19:30] Sesudah Yesus meminum anggur itu, berkatalah Ia; "Sudah selesai ...." kemudian matilah Yesus!

Setelah 'selesai' itu, berapa harikah jarak waktu yang sebenarnya antara hari di mana kalian fikir dia 'bangkit' sampai hari di mana konon katanya dia 'ngapung' ke sorga untuk duduk-duduk santai di samping bapaknya?

3 harikah atau 40 hari? Coba tunjukkan bukti alkitabnya!

Dan ini PR yang tak pernah kau kerjakan, Theos Anner. Setelah Yesus kalian percaya 'ngapung' ke sorga itu, apa maksud si Pailul menulis seruan yang berbeda-beda untuk menjelaskan penyaliban Yesus seperti di bawah ini?

Versi Alkitab Al-Kitab LAI 1963-64:
[1 Korintus 1:23] "maka kita ini memberitakan Kristus yang tersalib, yaitu suatu syak kepada orang Yahudi, dan suatu kebodohan kepada orang kafir, ."

[Galatia 3:1] "Hai orang Galatia yang bodoh, siapakah yang sudah merasuk kamu, yang tergambar di matamu Yesus Kristus sudah tersalib? "

Versi Alkitab Terkini
[1 Korintus 1:23] "Tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan."

[Galatia 3:1] "Hai orang-orang Galatia yang bodoh, siapakah yang telah mempesona kamu? Bukankah Yesus Kristus yang disalibkan itu telah dilukiskan dengan terang di depanmu?"

Coba deh, tolong kasih Pak Bagus penjelasan yang bagus untuk menunjukkan bahwa apa yang kalian imani itu benar-benar sesuatu yang bagus untuk diimani. BISA?

Dari Author

Post a Comment

  1. Topik dengan judul yang sama ini masih belum selesai dibahas di forum Gus Mendem & Kawan Kawan.

    Jika anda lebih memilih untuk ikutan dikusi di sana daripada di sini, silahkan kunjungi threadnya di alamat ini.

    Selamat berdialog!

    ReplyDelete

 
Top