Gus Mendem Gus Mendem Author
Title: Melaksanakan Ibadah Puasa
Author: Gus Mendem
Rating 5 of 5 Des:
Saum  atau  puasa bagi orang Islam  ( bahasa Arab :   صوم , transliterasi:  shaum ) adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala pe...
Saum atau puasa bagi orang Islam (bahasa Arab: صوم, transliterasi: shaum) adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan syarat tertentu, untuk meningkatkan ketakwaan seorang muslim. Berpuasa (saum) merupakan salah satu dari lima Rukun Islam. Saum secara bahasa artinya menahan atau mencegah.

Jenis

Saum dibagi menjadi dua hukum, wajib dan sunnah (dianjurkan). Berikut penjelasan lebih rincinya:

Saum wajib

Saum yang hukumnya wajib adalah saum yang harus dikerjakan dan akan mendapatkan pahala, kemudian jika tidak dikerjakan akan mendapatkan dosa. Saum-saum wajib adalah sebagai berikut:
  1. Saum Ramadan;
  2. Saum (karena) nazar;
  3. Saum kifarat atau denda.
  4. Saum sunnah
Saum yang hukumnya sunnah adalah saum yang jika dikerjakan mendapatkan pahala dan jika tidak dikerjakan tidak mendapatkan dosa. Saum-saum sunnah adalah sebagai berikut:
  1. Saum 6 hari di bulan Syawal selain hari raya Idul Fitri,
  2. Saum Arafah pada tanggal 9 Dzulhijah bagi orang-orang yang tidak menunaikan ibadah haji,
  3. Saum Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijah bagi orang-orang yang tidak menunaikan ibadah haji,
  4. Saum Senin dan Kamis,
  5. Saum Daud (sehari puasa, sehari tidak), bertujuan untuk meneladani puasanya Nabi Daud,
  6. Saum Tasu'a (pada bulan Muharram) dilakukan pada tanngal 9, sebelum Saum 'Asyura
  7. Saum 'Asyura (pada bulan Muharram) dilakukan pada tanggal 10,
  8. Saum 3 hari pada pertengahan bulan (menurut kalender islam)(Yaumul Bidh), tanggal 13, 14, dan 15,
  9. Saum Sya'ban (Nisfu Sya'ban) pada awal pertengahan bulan Sya'ban,
  10. Saum bulan Haram (Asyhurul Hurum) yaitu bulan Dzulkaidah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab.

Syarat dan rukun saum

Dalam menjalankan saum ini ada beberapa syarat wajib dan syarat syah yang harus diperhatikan menurut syariat Islam.

Syarat wajib saum

  1. Beragama Islam,
  2. Berakal sehat,
  3. Baligh (sudah cukup umur),
  4. Mampu melaksanakannya.

Syarat sah saum

  1. Islam (tidak murtad),
  2. Mummayiz (dapat membedakan yang baik dan yang buruk),
  3. Suci dari haid dan nifas (khusus bagi wanita),
  4. Mengetahui waktu diterimanya puasa.

Rukun saum

  1. Islam,
  2. Niat,
  3. Meninggalkan segala hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

Waktu haram dan makruh bersaum

Umat Islam diharamkan bersaum pada waktu-waktu berikut ini:
Tanggal 1 Syawwal telah ditetapkan sebagai hari raya sakral umat Islam. Hari itu adalah hari kemenangan yang harus dirayakan dengan bergembira. Karena itu syariat telah mengatur bahwa pada hari itu tidak diperkenankan seseorang untuk bersaum sampai pada tingkat haram. Meski tidak ada yang bisa dimakan, paling tidak harus membatalkan saumnya atau tidak berniat untuk saum.
Hal yang sama juga pada tanggal 10 Zulhijjah sebagai hari raya kedua bagi umat Islam. Hari itu diharamkan untuk bersaum dan umat Islam disunnahkan untuk menyembelih hewan Qurban dan membagikannya kepada fakir msikin dan kerabat serta keluarga. Agar semuanya bisa ikut merasakan kegembiraan dengan menyantap hewan qurban itu dan merayakan hari besar.
  • Hari-hari tasyrik, yaitu pada 11, 12, dan 13 Dzulhijjah,
  • Hari syak, yaitu pada 30 Syaban,
  • Saum selamanya,
  • Wanita saat sedang haid atau nifas,
  • Saum sunnah bagi wanita tanpa izin suaminya.
Kemudian waktu makruh untuk bersaum adalah ketika saum dikhususkan pada hari Jumat, tanpa diselingi saum sebelumnya atau sesudahnya.

Hal-hal yang membatalkan saum

Saum akan batal jika;
  1. Masuknya benda (seperti nasiairasap rokok dan sebagainya) ke dalam rongga badan dengan disengaja,
  2. Bersetubuh,
  3. Muntah dengan disengaja,
  4. Keluar mani (istimna' ) dengan disengaja,
  5. Haid (datang bulan) dan Nifas (melahirkan anak),
  6. Hilang akal (gila atau pingsan),
  7. Murtad (keluar dari agama Islam).
Dari kesemua pembatal saum ada pengecualiannya, yaitu makan, minum dan bersetubuhnya orang yang sedang bersaum tidak akan batal ketika seseorang itu lupa bahwa ia sedang bersaum.[7]

Orang yang boleh membatalkan saum

Berikut ini adalah orang yang boleh membatalkan saum wajib (saum Ramadhan):
  • Wajib mengqadha
Orang-orang yang tersebut di bawah ini, boleh tidak bersaum, tetapi wajib mengganti saumnya pada hari lain (qada), sebanyak hari yang ditinggalkan.
  1. Orang yang sakit, yang ada harapan untuk sembuh,
  2. Orang yang bepergian jauh (musafir) sedikitnya 89 km dari tempat tinggalnya,
  3. Orang yang hamil, yang khawatir akan keadaannya atau bayi yang dikandungnya,
  4. Orang yang sedang menyusui anak, yang khawatir akan keadaannya atau anaknya,
  5. Orang yang sedang haid (datang bulan), melahirkan anak dan nifas,
  6. Orang yang batal saumnya dengan suatu hal yang membatalkannya selain bersetubuh,

    • Wajib mengqadha dan wajib fidyah
    Orang-orang di bawah ini tidak wajib qada (menggantikan saum pada hari lain), tetapi wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan orang miskin setiap hari yang ia tidak bersaum, berupa bahan makanan pokok sebanyak 1 mud (576 gram),
    1. Orang yang sakit yang tidak ada harapan akan sembuhnya,
    2. Orang tua yang sangat lemah dan tidak kuat lagi bersaum.

    • Wajib mengqadha dan kifarat
    Orang yang membatalkan saum wajibnya dengan bersetubuh, wajib melakukan kifarat dan qadha. Kifarat ialah memerdekakan hamba sahaya yang mukmin. Jika tidak ada hamba sahaya yang mukmin maka wajib bersaum dua bulan berturut-turut (selain qadha' menggantikan hari yang ditinggalkan), jika tidak bisa, wajib memberi makan 60 orang miskin, masing-masing sebanyak 1 mud (576 gram) berupa bahan makanan pokok.

    Keutamaan dan hikmah saum

    Keutamaan

    Ibadah saum Ramadhan yang diwajibkan Allah kepada setiap mukmin adalah ibadah yang ditujukan untuk menghamba kepada Allah seperti yang tertera dalam sebuah surah dalam al-Qur'an, yang berbunyi:
    Keutamaan saum menurut syariat Islam adalah, orang-orang yg bersaum akan melewati sebuah pintu surga yang bernama Rayyan,[8] dan keutamaan lainnya adalah Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka, sejauh 70 tahun perjalanan.[9]

    Hikmah

    Hikmah dari ibadah saum itu sendiri adalah melatih manusia untuk sabar dalam menjalani hidup. Maksud dari sabar yang tertera dalam al-Quran adalah gigih dan ulet seperti yang dimaksud dalam Ali ‘Imran/3: 146. Di antara hikmah dan faedah saum selain untuk menjadi orang yang bertakwa adalah sebagai berikut:

    • Pendidikan/latihan rohani,
      • Mendidik jiwa agar dapat menguasai diri,
      • Mendidik nafsu agar tidak senantiasa dimanjakan dan dituruti,
      • Mendidik jiwa untuk dapat memegang amanat dengan sebaik-baiknya,
      • Mendidik kesabaran dan ketabahan.

    • Perbaikan pergaulan
    Orang yang bersaum akan merasakan segala kesusahan fakir miskin yang banyak menderita kelaparan dan kekurangan. Dengan demikian akan timbul rasa suka menolong kepada orang-orang yang menderita.

    • Kesehatan
    Ibadah saum Ramadhan akan membawa faedah bagi kesehatan rohani dan jasmani jika pelaksanaannya sesuai dengan panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya tidaklah seberapa, malah mungkin ibadah saum kita sia-sia saja.
    Puasa
    • Selayang Pandang Puasa Ayyamul Bidh
      PUASA AYYAMUL BIDH adalah puasa sunnah pada pertengahan bulan hijriah. Puasa ini dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan-bulan Islam....
    • Riwayat Puasa Para Nabi
      “Bukankah Aku ini Tuhanmu?”“Benar, kami mengakui Engkau Tuhan kami.”Pengakuan akan ketuhanan Allah SWT tersebut terlontar dari mata, kepala, tangan,...
    • Bagaimanakah Puasa Para Nabi Sebelum Puasa Nabi Muhammad SAW?
      Puasa merupakan salahsatu syariat umat-umat terdahulu. Namun puasa tersebut bukan puasa Ramadhan seperti yang dilaksanakan oleh umat Muslim dewasa...
    • Puasa Enam Hari Pada Bulan Syawal
      Salahsatu dari pintu-pintu kebaikan adalah melakukan puasa-puasa sunnah. Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:“Maukah...
    • Puasa, Bukan Sekedar Menahan Lapar Dan Dahaga
      Ibadah puasa memiliki kedudukan tersendiri di sisi Allah Subhanahuwata'ala. Ia akan memberikan pahala yang berlipat ganda sesuai kualitas puasa yang...
    • Khutbah Rasulullah SAW Menjelang Akhir Bulan Sya'ban
      بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ”Wahai manusia, sunguh telah dekat kepadamu bulan yang agung, bulan yang penuh dengan keberkahan, yang di dalamnya...
    • Benarkah Ini Membatalkan Puasa?
      Berbicara puasa tentu tidak bisa dipisahkan dengan hal-hal yang membatalkannya. Menjadi penting untuk terus dikaji karena di tengah-tengah masyarakat...
    • Imam Bukhari & Imam Muslim Tentang Puasa
      MENCIUM ISTERI SAAT BERPUASA عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم يُقَبِّلُنِى وَهُوَصَائِمٌ وَاَيُّكُمْ...
    • Puasa, Kesehatan Jasmani, Rohani, Dan Sosial
      Marhaban Yaa Ramadhan!Puasa merupakan salah satu rukun Islam yang dilaksanakan oleh kaum muslimin di seluruh dunia. Allah swt. telah mewajibkannya...
    • Untuk Apa Puasa?
      Ketika puasa yang dilakukan oleh ular menghasilkan kulit yang baru, dan ayam yang berpuasa menghasilkan anak ayam, lalu apa yang dihasilkan oleh...
    • Puasa Bagi Wanita
      Berpuasa di bulan Ramadhan adalah wajib atas setiap muslim dan muslimah. Puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam dan salah satu kerangka...
    • Pengaruh Puasa Sunnah
      1. Puasa sunnah dapat dipergunakan seorang hamba untuk mendekatkan diri kepada Rabb-Nya, karena membiasakan diri berpuasa di luar puasa Ramadhan...
    • Fadhilah Puasa Puasa Sunnah
      PUASA-PUASA SUNNAHSetiap kewajiban memiliki nafilah (sunnah) yang dapat mempertahankan keberadaan kewajiban tersebut serta menyempurnakan...
    • Menjaga Hati
      MENJAGA HATI, LISAN, MATA DAN TELINGAImam Al-Ghazali mengatakan, mereka yang selamat dalam Ramadhan jika berada dalam kategori khususul khusus...
    • Seputar Bulan Sa'ban
      Dinamakan bulan sya'ban karena bangsa arab pada bulan tersebut berpencar untuk mencari air, atau karena ia muncul diantara bulan rajab dan...
    • 1. Selamat Menyambut Bulan Suci Ramadhan
      Sering sekali kita mendengarkan dan membaca hadits-hadits/sabda Nabi Shallallaahu alaihi wa Sallam yang berisikan kabar gembira saat kedatangan bulan...
    • 2. Bagaimama Menyambut Ramadhan
      BAGAIMANA MENYAMBUT BULAN RAMADHANSegala puji bagi Allah semata, shalawat serta salam semoga terlimpah kepada Nabi Muhammad Shalallaahu alaihi...
    • 3. Keutamaan Puasa Ramadhan
      Para pembaca rahimakumullah,Berikut ini adalah petunjuk singkat mengenai puasa yang meliputi: Segi hukumnya, golongan manusia dalam soal puasa,...
    • 4. Faedah Berpuasa
      FAEDAH BERPUASA1. Sarana Menuju Takwa Allah subhanahu wata’ala berfirman:يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ...
    • 5. Adab Dan Manfaat Berpuasa
      ADAB DAN MANFAAT BERPUASAAdab Berpuasa. Puasa memiliki adab-adab yang yang harus ditunaikan oleh siapa saja yang sedang menjalankannya. Di...
    • 6. Catatan Penting Seputar Puasa
      CATATAN PENTING SEPUTAR PUASA Rukun-Rukun PuasaRukun-rukun puasa adalah sebagai berikut:1.NiatYaitu kemantapan hati untuk melakukan puasa...
    • 7. Makruh Dalam Puasa
      HAL-HAL MAKRUH DALAM PUASA1. Berlebih-lebihan dalam berkumur dan membersihkan hidung dengan cara menghirup air (istinsyaq) dan mengeluarkannya...
    • 8. Kekeliruan Dalam Berpuasa
      Kesalahan-Kesalahan Yang Sering DilakukanPada Bulan RamadhanDalam setahun, ada satu bulan yang kedatangannya selalu kita nantikan, ia adalah bulan...
    • Nasehat Menjelang Ramadhan
      Ma'asyiral Muslimin rahimakumullah,بِسْمِ اللهِ وَ الْحَمْدُ ِللهِ عَلىَ رَسُوْلِ اللهِ وَ عَلىَ آلِهِ وَ أَصْحَابِهِ وَ مَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ...
    • Kelebihan Bulan Rajab
      Bulan yang suci telah tiba. Bulan penuh rachmat bagi orang-orang yang beriman sebagaimana diajarkan oleh Islam. Mari kita simak beberapa di...
    • 5. Kitab Puasa
      VKITAB  PUASAHadits ke-1Dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Janganlah engkau...


    03 Mar 2016

    Dari Author

    Post a Comment

    Emoticon
    :) :)) ;(( :-) =)) ;( ;-( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer
    Click to see the code!
    To insert emoticon you must added at least one space before the code.

     
    Top