Menu

Gus Mendem Gus Mendem Author
Title: Kami Mengutuk Kekristenan 3Kali Sehari
Author: Gus Mendem
Rating 5 of 5 Des:
Banyak pengikut Paulus, bahkan hampir semua, tidak tahu bahwa seperti umat Islam yang melaksanakan shalat 5 waktu setiap hari, umat Yahudi j...

Banyak pengikut Paulus, bahkan hampir semua, tidak tahu bahwa seperti umat Islam yang melaksanakan shalat 5 waktu setiap hari, umat Yahudi juga melaksanakan shalat, tapi 3 waktu setiap hari. Tatacara shalat mereka juga mirip dengan tatacara shalat umat Islam.

Karena banyak kesamaan prinsip dalam peribadatan, fatwa ulama mereka mengijinkan umat Yahudi untuk beribadah di mesjid manapun yang tersebar di seluruh muka bumi ini. Sedangkan kebalikannya; mereka mengharamkan umatnya beribadah di gereja manapun di seluruh muka bumi ini.

Kenapa?
Karena menurut iman umat Yahudi, gereja adalah tempat para gentiles, alias goyim, menyembah berhala. Sedangkan penyembahan terhadap berhala -- dalam bentuk apapun -- merupakan kutukan bagi setiap sendi teologi monoteism umat Yahudi.
Ini sebenarnya sudah lebih dari cukup sebagai bukti bahwa pada prinsipnya, tidak ada satu titikpun celah bagi umat Paulus untuk "sok akrab" menyamakan tuhan yang diajarkan dalam Kristen adalah tuhan yang sama dengan Tuhan dalam keimanan umat Yahudi.
Lalu, bagaimana dengan mesjid?
Menurut para imam mereka, mesjid adalah tempat umat Islam menyembah Tuhan Yang Maha Esa, yaitu Allah, Tuhan yang sama, yang oleh umat Yahudi dikenal sebagai Eloah atau nama-nama dan sebutan lain yang merujuk kepada satu-satunya Tuhan Yang Benar, yaitu Allah.

Artinya, mesjid adalah tempat di mana baik umat Islam maupun umat Yahudi dapat sama-sama melaksanakan shalat mereka tanpa perlu meributkan perbedaan tatacara maupun aqidah yang diajarkan oleh nabi dan rasul yang menjadi panutan masing-masing.

Menarik, bukan?
Tapi tahukah anda hal lain apa lagi yang tidak diketahui oleh mayoritas umat Paulus tentang shalat umat Yahudi ini?

Salahsatu yang sesunguhnya amat penting untuk mereka ketahui, dan mereka sadari tentu saja, adalah apa yang dikenal oleh umat Yahudi dengan sebutan Birkat ha Minim.

Birkat ha Minim adalah bagian khusus dalam rukun shalat umat Yahudi di mana dengan khusuk mereka memanjatkan doa agar kristen -- berikut seluruh atribut yang menyertainya -- dikutuk habis oleh Eloah!

Ya! Tiga kali dalam sehari umat Yahudi mengutuk segala hal yang berbau kristen dalam shalat mereka!

Kenapa umat Yahudi sampai demikian "membenci" umat Paulus? 
Menurut yang mudah dipahami saja penyebab utamanya antara lain adalah:

1. Dari sisi Sejarah
Karena Bapak Moyang Kristen Awal telah mencuri kitab suci mereka dan menjadikannya sebagai bagian dari kitab Kristen, tapi tidak diperlakukan dan dihormati sebagaimana mestinya, malah diberi label sebagai Perjanjian Lama karena dianggap sebagai kitab kadaluwarsa.

Oleh Bapak Moyang Kristen Awal, kitab suci umat Yahudi ini hanya dijadikan sebagai bahan utama contekan untuk mengarang berbagai teori cocokologi tentang ketuhanan Yesus agar seolah-olah sesuai dengan nubuatan para nabi terdahulu. Contohnya bisa dicermati di sini.

Padahal, sampai detik ini umat Yahudi masih berpegang teguh pada kitab suci mereka tsb dan tidak pernah menganggapnya sebagai kitab kadaluwarsa, termasuk tidak pernah setuju dengan segala teori dan klaim umat Paulus hasil mencontek ayat-ayat dari kitab mereka guna mendukung segala doktrin karangan Bapak Moyang Kristen Awal.

2. Dari sisi Teologi
Umat Yahudi tidak dapat dan tidak akan dapat menerima blasphemy yang dilakukan oleh umat Paulus terhadap Allah, satu-satunya Tuhan Yang Benar, yang tidak bersekutu dan haram disekutukan dengan apapun, tapi digambarkan sebagai Devinity yang mempunya anak bernama Yesus, dan disandingkan pula dengan salahsatu Malaikat sebagai sesama tuhan yang disebut-sebut sebagai tuhan Tritunggal.

Hal lebih buruk lainnya adalah, umat Paulus mengaku-ngaku bertuhankan yang sama dengan Tuhan umat Yahudi, padahal sudah sangat jelas segala gambaran tentang tuhan dalam ajaran kristen sama sekali berbeda dengan Tuhan yang disembah oleh umat Yahudi.

Dengan demikian, seharusnya umat Paulus sadar bahwa mengaitkan apapun dalam iman Kristen kepada keyakinan dan iman umat Yahudi adalah perbuatan sia-sia yang tidak ada gunanya!

Tuhan umat Paulus tidak sama dengan Tuhan umat Yahudi maupun Tuhan umat Islam yang diyakini oleh umat Yahudi dan umat Islam sebagai satu-satunya Tuhan Yang Benar.

Dengan kata lain, tuhan umat kristen bukan tuhan yang benar!
Tampaknya, baik umat Yahudi maupun umat Islam sama-sama sepakat untuk mengatakan ini. 

Jelas ya?
Salam bagi umat yang mengikuti petunjuk!

Dari Author

Post a Comment

 
Top