Sebetulnya ini sangat tidak menyenangkan dan membuat saya merasa risih, tapi jika dengan begitu malah saya yang jadi tambah kondang, ya, nggak apa-apa deh. Biarin saja dia menikmati semua mimpi indahnya selama ini, sedangkan saya mendapatkan promosi gratis!
Contohnya seperti di bawah ini.
Perhatikan masalah apa yang dia coba ekspose di grup Pondok Pak Edy Prayitno selain di kampung bakul jamunya sendiri ini:
Jika lebih banyak cuma untuk gagah-gagahan seperti contohnya badut kita di bawah ini ketimbang sungguh-sungguh ingin mempelajari Islam, maka jawablah secara proporsional sesuai konteks saja.
Buat apa menjelaskan sampai detil sesuatu yang sebenarnya tidak menarik perhatian si penanya?
Untuk itu, maka seperti biasa, merespons TS model di atas ini GM hanya memberi sedikit petunjuk saja seperti ini:

Sementara itu sang badut sendiri langsung terdiam seribu bahasa, karena jika nekad coba membawa hukum-hukum pernikahan menurut alkitab dalam konteks ini maka menurut saya, sama saja artinya dengan bunuh diri!
Kenapa? Karena di dalam alkitab tidak ada kejelasan hukum dan aturan Tuhan terkait masalah perkawinan umat kristen sebagaimana yang dimiliki oleh umat Islam dalam kitab-kitab FIQH!
Jadi jangan heran bila sama seperti di sini, setiap kali TS nya terjawab dengan mudah, maka dia akan segera banting stir, salto, akrobatik, dan melakukan semua cara BASI yang selama ini menjadi amal-amalannya untuk segera kabur dari "jeratan" yang dibuatnya sendiri lewat modus OOT, termasuk di dalamnya bikin TS baru di dalam TS nya sendiri, agar pemirsa lupa bahwa di atas sana dia sudah NYUNGSEP seperti tahu gejrot dilindes stoomwals!Ini serupa ceritanya dengan TS yang sama di kandangnya sendiri, Kampung Bakul Jamu, yang langsung NYUNGSEP begitu salahsatu member, Nanis Ade menjawabnya dengan tuntas begini:
KAFIR HARBI satu ini tidak pernah belajar apalagi memperhatikan bahwa mau ditaroh di mana pun pertanyaan tentang masalah-masalah prinsip dalam Islam, maka netter muslim yang mana saja akan dengan mudah menjawabnya.
Kenapa?
Sebab dalam Islam, segala yang diajarkan oleh Rasulullah saw itu ada rujukannya dan mudah difahami!
Berbeda sangat jauh dengan ajaran Paulus sang Rasul Gadung, yang hampir seluruh ajarannya berbasis pada konsep "kebodohan mengalahkan hikmat" alias IMANI SAJA!
Jadi, seperti lebih dulu sudah disinggung di atas tadi, sebenarnya badut ini sama sekali tidak berharap mendapatkan jawaban benar, apalagi sampai detil seperti yang disajikan oleh Hendrata Wahyu Wijatmoko & Nanis Ade.
Sebab yang justru sangat didambakannya adalah TIDAK ADA JAWABAN!
Tapi bagaimana mungkin ada manusia bertanya tentang ajaran Islam lalu ada umat Islam yang tidak dapat mencarikan jawabannya?
Islam adalah jawaban atas semua pertanyaan manusia!
Bukan begitu?
Maka untuk yang kesekian ratus kalinya, kecewa berat lagi deh badut kita ini!
CPD!
Post a Comment
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.